
Ketika akan melaksanakan pembangunan sarana air bersih di Lamno (Kec. Jaya), di suatu desa, kami mendapatkan berbagai kesulitan, mulai dari ketidakpercayaan masyarakat, ketidaksediaan untuk menyediakan lokasi, permintaan "sumbangan", dan lain-lainnya.
Namun begitu kelihatan tanda-tanda keberhasilan, masyarakat menjadi sangat antusias, dan masih juga tetap menimbulkan masalah yang baru: menyalahkan penempatan lokasi bangunan, meski sebenarnya mereka sendiri yang menentukan lokasi tersebut.
Cara memberikan Bantuan, pengalokasian waktu, ketercukupan sumber daya, ketepatan strategi sangat berpengaruh terhadap keberhasilan pembangunan berbasis masyarkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar