Dusun ini merupakan bagian dari sebuah desa yang pusat pemerintahannya ada di seberang sungai, terpisah dari induknya. Warga rajin-rajin, suka bergotong royong, mau berkorban untuk kepentingan bersama.
Asesmen pertama, memverifikasi sebuah mesjid yang hampir roboh, balok dan kolomnya banyak retak digoyang gempa. Waktu itu warga mengusulkan penambahan keramik untuk lantai saja. Hasil verifikasi, saya tidak berani memberi bantuan keramik. Aku usulkan, untuk mengusulkan membongkar masjid tersebut dan membangun yang baru. Tidak perlu besar, kecil tak mengapa asal cukup untuk keseluruhan warga. Toh, warga satu dusun tidak begitu banyak. Karena proses begitu lama, aku siapkan bangunan sederhana terlebih dulu yang terbuat dari kayu. Soalnya mereka butuh bangunan sementara untuk sholat bersama, dan tempat mengaji anak-anak.
Manajemen menyetujui, gambar rencana dibuat, sosialisasi dilakukan. Intinya semua persiapan sudah dilakukan, tinggal pelaksanaan. Mendadak ada perubahan kebijakan dari manajemen, gambar rencana yang sudah disosialisasikan tidak jadi dilaksanakan. Diganti dengan gambar baru yang lebih kecil. Sebenarnya tidak layak sih, kalau dibandingkan dengan ukuran tanah yang tersedia. Aku terjepit, serba tidak enak. Alhamdulillah, warga menerima dengan sedikit keterpaksaan.
Aku masih merasa menyesal, tapi penyesalanku yang amat teramat dalam adalah karena aku tidak sampai menemani mereka membangun masjid tersebut sampai jadi, karena aku keburu ditawari pindah ke Banda Aceh.
Saya lahir di Sedan (C2N), Kab Rembang, Jawa Tengah. Sekolah dari SD hingga SMP di Sedan, SMA di Rembang kemudian lanjut kuliah di Jogja. Setelah bekerja, awalnya di Konsultan, pindah LSM dan pindah lagi di Kontraktor, proyekan. Sebagai orang proyek, otomatis sering berkembara dari satu kota ke kota lainnya. Blog ini adalah sarana menyimpan memori setiap bentuk kenikmatan yang selalu saya terima selama pengembaraan tersebut.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
gara-gara akik
Jagoan ketigaku umurnya 8 tahun, kelas 2 Sekolah Dasar. Baru menyenangi akik yang saya beli di Martapura, sewaktu saya pulang bertugas dari ...
-
Perjalanan hidup kali ini membawaku ke Kota Muara Teweh, Ibukota Kabupaten Barito Utara, Propinsi Kalimantan Tengah, kira-kira 10 jam perjal...
-
Jagoan ketigaku umurnya 8 tahun, kelas 2 Sekolah Dasar. Baru menyenangi akik yang saya beli di Martapura, sewaktu saya pulang bertugas dari ...
-
Jaman Aku kecil dulu............. 1. Petik buah di halaman, terus bagi ke tetangga kiri dan kanan 2. Buang bangkai dengan cara mengubur di...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar