Minggu, 01 November 2009

Grantung, Bayan, Purworejo

Kuliah Kerja Nyata, tahap akhir penyelesaian gelar sarjana. Kami, dua orang cewek, dan tiga orang cowok, mendapatkan lokasi di Desa Grantung, Kecamatan Bayan, Kabupaten Purworejo. Persis di sebelah Barat Termina Purworejo sekarang ini.

Sebagai desa panghasil tahu, limbah cairnya sungguh sangat menggangu. Air sumurpun menjadi putih seperti santan air kelapa. Tiap hari, selama dua bulan, air itulah yang selalu membersihkan badanku, mengisi perut kedahaanku. Menu makan tiap hari selalu muncul "tahu' dalam berbagai variannya: oseng-oseng, semur, bacem, ataupun sekedar digoreng.

Anggota unit lainnya: Bayan, Besole, Bandung Kidul, Bandung rejo dan Dukuhrejo, kami dari enam desa ini lumayan kompak. Kegiatan di tingkat Kecamatan yang paling berkesan adalah: Pelatihan kerajinan pandan, bougenvilisasi pinggir jalan, lomba beberapa cabang olah raga, peresmian patung pak Ahmad Yani yang dihadiri seluruh anggota keluarganya dan Pasar murah. Dari kegiatan pasar murah, kami mendapatkan kelebihan dana. Sepakatlah, untuk kami gunakan berwisata.

Dengan mencarter 2 buah bus mini, kami berangkat ke Cilacap. Tujuan pertama adalah gunung Srandil, dengan latar obyek keindahan alam, laut dan gua. Sehabis itu kami naik kapal untuk mendekati pulau Nusakambangan, tempat narapidana kelas kakap ditahan.

Di akhir KKN, kami membuat juga kaos kenangan dan sebuah ALBUM.

Tidak ada komentar:

gara-gara akik

Jagoan ketigaku umurnya 8 tahun, kelas 2 Sekolah Dasar. Baru menyenangi akik yang saya beli di Martapura, sewaktu saya pulang bertugas dari ...